Selasa, 19 Agustus 2008

Mengakomodasi 3 Cara Belajar


MENGAKOMODASI 3 CARA BELAJAR. Kegiatan belajar mengajar dengan pola guru berdiri di depan kelas, membawa buku paket sambil menerangkan materi, meminta murid ikut membuka buku di atas meja sambil mendengarkan penjelasan guru. Itu semua adalah model pembelajaran konvensional. Pola pembelajaran seperti ini hanya cocok untuk siswa yang menggunakan cara ‘pendengaran (audio)’ sebagai metoda belajarnya.
Ini akan menjadi bencana bagi siswa yang memiliki cara belajar ‘penglihatan (visual)’ atau ‘gerakan (kinestetis)’. Mereka akan cepat bosan sehingga cenderung mencari kesibukan sendiri.
Pembelajaran di kelas baru akan efektif jika mampu mengakomodasi semua cara belajar yang dimiliki seluruh siswa dalam kelas tersebut. Secara garis besar ada 3 jenis cara belajar anak, yaitu cara ‘pendengaran (audio)’, ‘penglihatan (visual)’ serta ‘gerakan (kinestetis)’.
Ciri-ciri Pelajar Audisi
Ø Sangat terpengaruh oleh keributan di sekitarnya
Ø Suka berbicara panjang lebar dan berargumen
Ø Lebih suka bercerita daripada menulis
Ø Kerap berbicara pada diri sendiri saat sibuk
Ø Lebih senang membaca dengan suara keras
Ø Mudah menghafal lagu yang didengar
Ø Mudah menerima keterangan yang disampaikan guru
Ciri-ciri Pelajar Visual
Ø Lebih mudah memahami dan mengingat apa yang dilihat
Ø Lebih suka membaca daripada dibacakan
Ø Cara bicaranya cenderung cepat
Ø Suka mengingat dengan menggunakan asosiasi visual
Ø Tanpa sadar mencoret-coret kertas tanpa tujuan
Ø Biasanya lebih mementingkan penampilan fisik
Ciri-ciri Pelajar Kinestetis
Ø Memberikan respon fisik yang besar terhadap segala sesuatu
Ø Melibatkan sebagian anggota tubuh ketika belajar
Ø Lebih mudah memahami sesuatu dengan cara dipraktekkan
Ø Lebih mudah menghafal dengan cara berjalan dan bergerak
Ø Banyak memanfaatkan isyarat tubuh
Ø Suka permainan yang banyak gerak dan menyibukkan
Ø Sulit untuk bisa duduk diam dalam waktu lama

Tidak ada komentar: